Maks Pedia- Pengertian DNS Server merupakan sebuah server yang diciptakan dengan teknologi tinggi untuk menterjemahkan IP Address ke nama domain maupun dari nama domain ke IP Address. Pada mulanya, sebelun DNS Server muncul, untuk mengenali perangkat komputer dalam jaringan dulunya menggunakan file host.txt yang mana didalamnya terdapat informasi IP komputer beserta dengan nama komputernya.
Namun hingga pada akhirnya penggunaan file host.txt dinilai tidak terlalu efektif karena hampir semua pengguna harus mengetahui versi baru dari file host.txt dari semua karingan komputer yang ada. Karenanya sangat diperlukan sekali server untuk dapat mengatur seluruh tugas tersebut dan mengganti dengan tugas dari file host.txt. Oleh karena itu, DNS Server hadir sebagai penggantinya yang dinilai penggunaanya akan jauh lebih efektif ketimbang host.txt
Namun hingga pada akhirnya penggunaan file host.txt dinilai tidak terlalu efektif karena hampir semua pengguna harus mengetahui versi baru dari file host.txt dari semua karingan komputer yang ada. Karenanya sangat diperlukan sekali server untuk dapat mengatur seluruh tugas tersebut dan mengganti dengan tugas dari file host.txt. Oleh karena itu, DNS Server hadir sebagai penggantinya yang dinilai penggunaanya akan jauh lebih efektif ketimbang host.txt
Pengertian DNS Server
DNS Server merupakan kependekan dari Domain Name System Server yang berfungsi untuk meneruskan perintah yang diberikan oleh client. Perintah tersebut umumnya berupa domain. Setelah itu DNS Server akan menterjemahkan ke dalam IP Address dimana server tersebut berada. Hal tersebutlah yang nantinya dapat membuat client server tidak perlu lagi mengetahui IP Address dari sebuah situs. Cukup dengan mengetahui alamat domain dari situs tersebut maka IP Addrss akan langsung terdeteksi secara otomatis.
Sejarah DNS Server
Pada mulanya DNS Server ditemukan oleh Paul Mockapetris pada tahun 1993. Sejak awal ditemukannya DNS Server masih menggunakan spesifikasi RPC 8F2 dan juga RFC 883. Hingga pada akhirnya spesifikasi tersebut dikembangkan ke RFC 1034 dan juga RFC 1035. DNS server sering dipergunakan untuk komunikasi data yang luas melalui jaringan internet.
Memang sebelum DNS Server ditemukan, file host.txt lah yang sering digunakan untuk seluruh perangkat komputer yang terhubung dengan internet dan memetakan IP Address ke dalam sebuah nama domain. Karena file host.txt dimulai terlalu merepotkan dan sangat tidak efektif maka digantilah dengan DNS Server yang dapat dikatakan sangat simple penggunaannya karena hanya berada pada satu server saja.
Salah satu contoh penggunaan DNS Server yaitu pada saat kita mengakses sebuah situs di Internet. Misalnya saja kita mengetikan situs Google.com maka secara otomatis browser tersebut akan meneruskan ke DNS server. Setelah itu DNS Server akan menterjemahkanya ke alamat IP yang dituju. Umumnya DNS Server hanya digunakan pada situs web, layanan email, dan juga privasi network.
Fungsi Utama DNS Server
Ketika DNS Server digunakan, para pengguna internet akan semakin mudah untuk melakukan komunikasi dengan sebuah web server. Mulai dari mengakses situs, management situs, dan yang lain sebagainya. Pengguna internet tidak perlu lagi bersusah payah untuk mengingat alamat IP Address dari sebuah server maupun situs yang dituju. Yang perlu diingat hanyalah alamat domain dari situs tersebut. DNS Server juga sangat mudah untuk diimplementasikan pada internet protocol seperti TCP/IP
Kelebihan dan Kekurangan DNS Server
Meskipun tergolong sangat efektif untuk digunakan, namun DNS Server memiliki kelebihan dan juga kekuranganya tersendiri. Dan berikut kelebihan dan juga kekurangan dari DNS Server.
Kelebihan DNS Server
- Mempermudah dalam mengakses situs website.
- Cara melakukan settings dan juga konfigurasi DNS Server sangat mudah dilakukan di server hosting.
- Saat menggunakan DNS Server, nama domain tidak perlu lagi dirubah mekipun IP Webhost maupun hosting berubah
- DNS Server biasanya didapatkan secara gratis oleh para penyedia web hosting
Kekurangan DNS Server
- DNS Server sering disalahgunakan oleh para hacker. Sehingga settingan DNS domain dapat di direct ke halaman situs milih hacker tersebut.
- Adanya keterbatasan dalam memilih nama domain. Biasanya domain yang kita inginkan sudah digunakan terlebih dahulu oleh orang lain.
Akhir Kata
Nah demikian penjelasan tentang Pengertian DNS Server yang harus kamu ketahui, semoga dengan adanya pemabahasan ini dapat memperluas wawasan kamu tentang teknologi. Semoga bermanfaat.
Tags:
Networking